Nenek Pembuang Cucunya Ke Laut Itu Sempat Berkelit Begini

Nenek Pembuang Cucunya Ke Laut Itu Sempat Berkelit Begini
Kartini (bersebo) ketika digiring anggota Polsek Bintan Timur ke sel, Senin (20/11). Foto: slamet/batampos

jpnn.com, BINTAN - Jajaran Polsek Bintan Timur masih terus menyelidiki kasus nenek yang tega membuang cucunya yang baru lahir ke laut di belakang rumahnya.

Kapolsek Bintan Timur AKP Abdul Rahman mengatakan, pihaknya merasa curiga setelah menerima laporan dari masyarakat adanya penemuan mayat bayi di lingkungan mereka.

Bayi yang ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa itu hendak dikebumikan.

“Ada hal yang tak wajar, makanya kami minta jangan dimakamkan dulu, sehingga kami mulai melakukan penyelidikan,” katanya.

Pengakuan Kartini, kata Kapolsek, waktu itu anaknya brojol dan cucunya jatuh ke laut.

“Ini sudah tidak sesuai. Lalu pelaku mengaku telah membuang cucunya sendiri setelah dilahirkan anaknya sendiri,” katanya.

Dia mengatakan, malam sebelumnya SB sempat memeriksakan kandungannya ke bidan dan hasil pemeriksaan waktu itu menyatakan bahwa anaknya memang hamil.

“Jadi si anak hamil tanpa sepengetahuan si ibu. Motifnya karena malu dan aib bagi keluarga, makanya cucunya sendiri dibuang,” katanya.

Jajaran Polsek Bintan Timur masih terus menyelidiki kasus nenek yang tega membuang cucunya yang baru lahir ke laut di belakang rumahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News