Neymar Menangis Saat Bicarakan Cedera

Neymar Menangis Saat Bicarakan Cedera
Neymar saat menggelar konferensi pers. FOTO: FIFA.com

jpnn.com - BRASILIA - Tak ada yang menyangka jika striker Brasil, Neymar ternyata merasakan trauma mendalam. Hal tersebut terbukti saat dirinya tidak sanggup menahan air mata ketika dijatuhi pertanyaan mengenai tekel keras yang dia terima. Yah, tekel yang dilakukan oleh Juan Camilo Zugina itu, memang hampir mengakhiri karirnya.

    
Cedera punggung Neymar memang cukup parah, salah satu ruang tulang belakanganyapatah. Menurut dokter, jika posisi cedera yang dia terima turun beberapa inchi saja, hal tersebut dapat menghabiskan sisa hidupnya dikursi roda.
    
Kamis lalu (10/6) untuk pertama kalinya Neymar tampil di hadapan publik. Pertanyaan yang terberikan oleh media pun seputar keadaanya pasca cedera yang dia alami. Neymar berujar bahwa keadaanya berangsur membaik. Lanjut dia bercerita jika beberapa hari setelah kejadian tersebut Zugina menelponya
    
"Zugina meminta maaf, dia bilang bahwa dirinya tak bermaksud mencederai saya. Saya memaafkannya tapi saya tidak menganggap bahwa itu sebagai tindakan normal," Kata Neymar seperti dilansir Dailymail
    
"Saya tidak bisa bilang hal itu disengaja atau tidak, tapi setiap orang mengerti bahwa itu tidak normal. Cara dia melakukan tekel, dari belakang saya, dan saya tidak bisa mempertahankan diri,"Ucap Neymar. Dia berterimkasih kepada tuhan karena telah membantunya mengatasi cederanya tersebut. Dia paham jika Zugina mencederainya beberapa inchi lebih rendah hal tersebut dapat membuatnya lumpuh.
    
Sambil menerangkan kejadian tersebut, sesekali mantan pemain Santos itu menghapus air matanya. Mukanya menggambarkan bahwa dia masih trauma akan peristiwa tersebut.
    
Saat ditanyai soal kekalahannya timnya, dia dengan lantang menjawab pertnyaan dari wartawan. Brasil dibuat mau oleh Jerman dengan skor telaj 1-7. Karena cedera tentu Neymar tidak bisa hadir untuk memperkuat Selecao "Julukan Brasil-
    
"Kekalahn itu memang tidak bisa dijelaskan. Tapi saat tertinggal 6-0 dam 7-0 mereka tak menyerah, terus berlari, terus berusaha. Saya tidak malu menjadi orang Brasil dan bagian dari tim ini. Dan saya tetap bangga terhadap mereka," Ungkapnya
    
Saat ini dirinya sedang menjauhkan diri dari agennya Wagner Ribeiro, setelah Ribeiro mengupload sebuah foto ejekkan di akun twitternya yang bertuliskan 6 syarat menjadi pelatih Brasil yang ditujukan untuk Scolari
    
"Scolari harus menjadi pelatih. Saya tidak setuju dengan apa yang dikatakan Ribeiro. Dia tidak berbicara kepada saya, Hanya ayah saya berhak bilang mengatas namakan saya," Tutup Neymar sebelum meninggalkan konferensi pers dengan menangis dan diiringi tepuk tangan. (jar)


BRASILIA - Tak ada yang menyangka jika striker Brasil, Neymar ternyata merasakan trauma mendalam. Hal tersebut terbukti saat dirinya tidak sanggup


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News