Ngeri, Merokok Ternyata Mengubah DNA Sampai 30 Tahun

Ngeri, Merokok Ternyata Mengubah DNA Sampai 30 Tahun
Rokok dan asbak. Foto/ilustrasi: Ayatollah Antoni/JPNN.Com

Tapi ketika gen Anda dipaksa melakukan metilasi, dia akan meninggalkan kerusakan yang terjadi lama.

Ini berarti bahwa ketika Anda merokok, DNA Anda secara fisik, diubah secara permanen oleh racun di dalam rokok.

Merokok secara harfiah akan membajak DNA Anda dan membuatnya mudah menguap. Selama beberapa dekade.

Penelitian tersebut melibatkan sampel darah dari 16.000 orang sejak tahun 1971. Perokok yang diidentifikasi dalam kelompok ini semuanya memiliki pola yang sangat mencolok, yakni metilasi berbasis tembakau yang memengaruhi lebih dari 7.000 gen di tubuh mereka, yang merupakan sepertiga dari semua gen manusia.

Baik penyakit jantung dan banyak jenis kanker juga bisa dikaitkan dengan gen yang terkena dampak merokok, yang berarti peneliti bisa secara fisik menghubungkan penyakit mengerikan ini secara langsung dengan pelakunya, yakni rokok.

"Begitu Anda berhenti merokok, maka sebagian besar sinyal metilasi DNA kembali ke tingkat yang tidak pernah merokok setelah lima tahun, yang berarti tubuh Anda mencoba menyembuhkan aspek berbahaya dari merokok tembakau," kata Roby Joehanes, seorang anggota Harvard Medical School dan Ibrani SeniorLife, seperti dilansir laman MSN.

Ada sebagian kecil susunan genetik yang masih rusak setelah Anda berhenti merokok - sebanyak 19 gen, termasuk gen TIAM2, yang dikaitkan dengan perkembangan limfoma.

Ini bisa bertahan selama 30 tahun di sel Anda, meningkatkan risiko kanker dan banyak lainnya yang bisa diubah oleh 18 gen lain yang telah rusak oleh rokok melalui metilasi.

Sebuah penelitian baru menetapkan bahwa efek dari merokok tembakau jauh melampaui kerusakan eksterior dan meningkatkan risiko kanker sebesar 15 hingga 30 kali.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News