Nginap di Rumah Penduduk, Siswa Australia Belajar Budaya
Selasa, 05 April 2011 – 16:22 WIB
MATARAM - Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menjalin kerja sama dengan Australia sejak 1996. Kerja sama itu dalam bidang pendidikan yang dinamakan sister school melalui SMAN 2 Mataram dengan Christian College, salah satu lembaga pendidikan di Melbourne, Australia. Dikatakan, pemkot saat ini sudah melaksanakan wajib belajar 12 tahun. Dia juga menceritakan kiprah SMAN 2 Mataram yang sudah selangkah lebih maju dengan sekolah-sekolah menengah lainnya, baik di tingkat regional maupun nasional dalam menjalin kerja sama dengan beberapa sekolah di luar negeri. ‘’Mudah-mudahan kemajuan yang telah dicapai SMAN 2 Mataram ini bisa diikuti sekolah lainnya di kota Mataram,’’ harapnya.
Untuk memperkuat kerja sama itu, kemarin rombongan Christian College Geelong, berkunjung ke kantor Wali Kota Mataram. Mereka diterima Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana. Dalam kesempatan itu, Mohan menyatakan mendukung program sister school yang selama ini sudah terjalin antarsekolah menengah Kota Mataram dengan sekolah-sekolah di luar negeri, khususnya Australia. ‘’Melalui program kerja sama antardua sekolah ini kita dapat saling bertukar pengalaman dan pengetahuan,’’ ujarnya.
Baca Juga:
Mohan juga menyampaikan terima kasih dan apreasiasi kepada rombongan dari Christian Colllege. Kunjungan tersebut akan mendorong berbagai upaya pemerintah membangun dan menjalin kerja sama yang lebih luas dengan berbagai lembaga sekolah dan pendidikan di luar negeri. ‘’Semoga dengan ini kualitas pendidikan di kota Mataram semakin meningkat,’’ ucapnya.
Baca Juga:
MATARAM - Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menjalin kerja sama dengan Australia sejak 1996. Kerja sama itu dalam
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Literasi, Lotte Mall Membangun Perpustakaan Sekolah di Jakarta
- SIS Preschool Sedayu City Usung Kurikulum Berbasis Riset, Perkuat STEAM
- Kreasi Sampah di SDN Sawah Baru 01 Demi Bumi Lestari
- Mau Kuliah Sambil Kerja? Yuk di UHAMKA
- Prof. Kumba Bantah Melakukan Pencatutan Nama dalam Publikasi Jurnal Internasional
- Melaju ke OSN Provinsi, 23 Siswa SMA Kesatuan Bangsa Targetkan Bawa Medali