Nilai UN Jeblok, Diberi Kesempatan Tes Lagi

jpnn.com - JAKARTA--Pemerintah optimistis model baru ujian nasional (UN) akan meningkatkan motivasi belajar siswa. Selain itu, juga memotivasi sekolah meningkatkan standar mengajar kepada siswanya.
Menurut Sekjen Kemendikbud Ainun Na'im, dalam metode UN yang baru hasilnya lebih dirinci satu per satu sehingga dapat mengetahui kemampuan siswa.
"Kalau siswa kemampuannya di mata pelajaran Bahasa Indonesia misalnya, akan tergambar jelas. Karena pelaporannya dalam bentuk diagram dan diberi catatannya juga," kata Ainun, Sabtu (28/2).
Dengan metode UN baru ini, sambungnya, siswa juga diberi kesempatan untuk memperbaiki hasil ujiannya dengan melakukan tes lagi.
Itu sebabnya pelaksanaan UN dimajukan 13 April April untuk memberikan kesempatan siswa melakukan perbaikan bagi yang capaiannya kurang.
"Metode UN baru memberikan otonomi kepada sekolah untuk kelulusan. Ini akan mengubah perilaku negatif siswa, kecurangan, distress, pembelajaran tidak tuntas," tandasnya.
Di sisi lain, PTN akan lebih mudah memetakan calon mahasiswanya. PTN mempunya otoritas dalam menentukan berapa standar akademis dari calon mahasiswanya. (esy/jpnn)
JAKARTA--Pemerintah optimistis model baru ujian nasional (UN) akan meningkatkan motivasi belajar siswa. Selain itu, juga memotivasi sekolah meningkatkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPIP dan Universitas Terbuka Siap Berkolaborasi dalam Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila
- Wakil Ketua MPR: UIN Mampu Bersaing Lahirkan Generasi Muda Indonesia yang Unggul
- Karnaval Merdeka Belajar 2023, Sinergi Budaya dan Pendidikan untuk Peradaban Maju
- Peringati Hardiknas, Greebel Ajak 6.000 Anak TK Senam Bareng
- 2 Selebritas Milenial Berbagi Tips Kuliah di Universitas Terbuka, Raih IPK Tinggi
- Fordigi Goes to Campus, Dorong Mahasiswa Optimalisasi Teknologi Digital