Novanto: Indonesia Bershalawat Bukti Golkar Dekat Ulama

Novanto: Indonesia Bershalawat Bukti Golkar Dekat Ulama
Ketua Umum Golkar Setya Novanto membuka acara Indonesia Bershalawat di Probolinggo. Foto: Ist

“Saya juga bagian dari keluarga besar Nahdlatul Ulama. Saya mendapat kehormatan diberikan kartu tanda anggota NU (KartaNU) oleh Ketua Umum PBNU KH Said Agil Siroj pada perayaan Harlah NU, Januari 2017 lalu,” kata Novanto sambil menunjukan KartaNU kepada para jamaah.

Dalam kesempatan yang berbahagia tersebut, Novanto juga menyampaikan dukungannya atas rencana pemerintahan Presiden Jokowi memberikan gelar pahlawan kepada beberapa tokoh Nahdiyin. Seperti almarhum KH Abdurrahman Wahid yang pernah menjabat Presiden Republik Indonesia periode 1999-2001.

“Terakhir, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memerangi bahaya radikalisme yang telah merusak sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya di kalangan pemuda. Saya yakin dengan pandangan keagamaan warga Nahdiyin, Islam sebagai rahmatan lil alamin dapat menjaga bangsa kita dari perpecahan. Golkar dan NU juga punya kesamaan pandangan mengembangkan islam yang moderat,” papar Novanto.

Novanto yakin, dengan mengembangkan Islam yang moderat, dapat mendorong Indonesia menjadi negara maju, makmur, damai, sejahtera lahir batin, serta berperan besar dalam percaturan internasional. (dil/jpnn)


Partai Golkar memulai kegiatan Indonesia Bershalawat di Probolinggo, Sabtu (4/11)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News