Nur Pamudji Tak Mau Dua Periode Jabat Dirut PLN
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nur Pamudji berkeinginan agar masa jabatannya cepat berakhir di tahun ini. Bahkan, Nur tak mau menjadi Dirut PLN untuk periode kedua.
Hal itu dikatakan Menteri BUMN Dahlan Iskan, usai menggelar rapat pimpinan (rapim) di Kantor Asuransi Jiwa Sraya, Jalan Juanda, Jakarta, Kamis (14/8). Nur yang naik sebagai Dirut PLN pada November 2011, masa jabatannya akan berakhir pada bulan yang sama pada tahun ini. ”Pak Nur sudah minta cepat (diganti, red),” ujar Dahlan.
Karenanya, Dahlan yang pernah menjabat Dirut PLN mulai mencari penggantu Nur. Hanya saja Dahlan menepis anggapan bahwa kinerja Nur di PLN tak bagus.
"Bukan. Karena beliau (Nur, red) minta cepat-cepat selesai," tegas Dahlan.
Tahun lalu, Nur memang pernah berkeluh kesah ke Dahlan tentang keinginannya mundur dari posisi Dirut PLN. Nur beralasan telah dikriminalisasi terkait kasus dugaan korupsi proyek pengadaan flame turbin pada 12 pembangkit listrik gas di Belawan, Sumatera Utara tahun anggaran 2007-2009.
Nur mengaku bingung karena dituduh secara sengaja sengaja melakukan penambahan-penambahan biaya di luar dari yang ditenderkan. Namun, Dahlan yang tak ingin Nur mundur menyampaikan permasalahan itu ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).(chi/jpnn)
JAKARTA - Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Nur Pamudji berkeinginan agar masa jabatannya cepat berakhir di tahun ini. Bahkan, Nur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BRI & E9pay Perkuat Kolaborasi Layanan Finansial Bagi PMI di Korsel
- Pembiayaan Mikro dan Ultra Mikro BRI Capai Rp 622,6 Triliun
- Amartha Perkuat Komitmen Membangun Ekosistem Finansial Inklusif di Asia Tenggara
- Hanasui Lebarkan Sayap ke Negeri Jiran, Konsisten Tawarkan Produk Harga Terjangkau
- Tokyo MoU Annual Report 2023: BKI Berhasil Pertahankan Kategori High Performance RO
- Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi