Nyawa Suporter Persija Melayang Hanya karena Salah Paham

Yana mengakui massa terlalu banyak sehingga pihaknya tak bisa mengendalikan situasi saat itu. Apalagi ketika itu 13 bus masuk secara bersamaan di tol. Karena terjadi antrean panjang, perang pun pecah.
“Tembakan ke udara agar menghalau massa pun gak mempan. Tapi syukur, situasi akhirnya bisa kami kendalikan lagi dengan baik,” terang Yana.
Hingga tadi malam, Yana mengakui belum memeriksa siapa pun terkait insiden tersebut.
Pihaknya hanya memeriksa perwakilan keluarga korban Harun Alrasyid Lestaluhu. Itu pun untuk mengurus surat-surat terkait pemulangan jenazah ke Jakarta.
“Korban ini adalah korlap. Sudah ada keluarganya yang mengurus jenazah untuk dibawa ke Jakarta. Untuk sementara belum ada yang kami periksa. Yang penting situasi kondusif dulu,” terang Yana.
Sebelumnya, pihak The Jakmania membuat pernyataan bahwa anggota mereka adalah pihak yang diserang. Ketika sedang mengantre gerbang tol di Palimanan, rombongan mereka diadang oleh sekelompok bobotoh Persib yang akhirnya berujung pada bentrok antara kedua pihak. (arn/dri/dil/jpnn)
BENTROK JAKMANIA VS WARGA
CIREBON - Salah paham menjadi penyebab bentrokan berdarah antara The Jakmania dengan warga Desa Lungbenda di ruas Tol Cipali, Cirebon,
- Bawa Popsivo Polwan Tembus Final Proliga 2025, Yolla Yuliana Masuk Buku Sejarah
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Aksi Impresif Hantarkan Andy Prayoga Raih Juara Men Elite di Ternadi Bike Park
- SDN Kalisari 01 Akhirnya Sukses Raih Gelar Juara MilkLife Soccer Challenge Jakarta
- Pukul Madura United, Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi