Oligarki Rusia Dipreteli, Inggris: Kroni Putin Tak Punya Tempat Sembunyi
jpnn.com, PARIS - Amerika Serikat dan sekutunya terus merampas aset milik orang-orang terkaya Rusia di lingkaran Presiden Vladimir Putin sebagai sanksi atas invasi militer terhadap Ukraina.
Dilansir Reuters, Kamis (3/3), pihak berwenang Prancis telah menyita empat kapal kargo dan satu kapal pesiar mewah yang terkait dengan oligarki Rusia.
Salah satu yang disita adalah kapal pesiar Amore Vero (Cinta Sejati) milik bos Rosneft Igor Sechin, sekutu Putin yang masuk dalam daftar sanksi AS dan Uni Eropa.
Kapal mewah setinggi 88 meter itu tengah bersandar di pelabuhan Riviera La Ciotat saat petugas bea dan cukai datang untuk melakukan penyitaan.
"Terima kasih kepada petugas bea cukai Prancis yang memberlakukan sanksi Uni Eropa terhadap mereka yang dekat dengan pemerintah Rusia," kata Menteri Keuangan Bruno Le Maire.
Pihak kementerian mengatakan bahwa Amore Vero tiba di Prancis pada 3 Januari lalu dan dijadwalkan menjalani perbaikan sampai 1 April.
Pihak bea cukai bergerak melakukan penyitaan setelah mendapat informasi kapal tersebut hendak dibawa berlayar meninggalkan wilayah perairan Prancis.
Seorang pejabat Prancis mengatakan sebanyak 510 orang bisa menjadi sasaran pembekuan aset di sana.
Satu per satu aset oligarki di luar negeri dirampas terkait invasi Rusia ke Ukraina
- Ampuh Lumpuhkan Serangan Iran, Iron Dome Israel Bikin Inggris Kepincut
- Dunia Hari Ini: Petani di Inggris Berdemo dengan Konvoi Traktor ke Pusat London
- Rusia Berduka, Putin Tetapkan 24 Maret Hari Berkabung Nasional
- Brasil Mempermalukan Inggris, Jerman Menampar Prancis
- Inggris Diminta Kembalikan Aset dan Manuskrip Asli Milik Sri Sultan Hamengku Buwono II
- Putin Menang Telak di Pilpres Rusia, Erdogan Menyambut Gembira