Soal Penembakan Mobil Satu Keluarga Penerobos Razia
Ombudsman Minta Polisi Jangan Jadi Koboi Jalanan

jpnn.com, LUBUKLINGGAU - Ketua Ombudsman RI, Prof Amzulian Rifai PhD angkat bicara soal kasus penembakan mobil satu keluarga yang menerobos razia di Lubuklinggau, sumatera Selatan.
Rifai menilai bahwa kejadian itu sungguh memilukan.
Polisi menembaki kendaraan sedan yang penumpangnya wanita, orang tua dan anak-anak hanya karena menghindari razia.
“Polisi profesional seharusnya menghentikan laju kendaraan tidak dengan tembakan yang mematikan,” ucapnya.
Tindakan ini hanya memperburuk citra Polri yang memang sedang tidak bagus.
“Ini sebuah kejadian yang merugikan di tengah upaya keras pimpinan Polri meraih trust (kepercayaan) dari publik,” tambah Amzulian.
Ombudsman berharap Kapolda menindak tegas anggota yang sudah bertindak seperti koboi jalanan tersebut.
Apalagi mencabut nyawa orang tanpa alasan yang kuat. Amzulian berpendapat, Kapolda harus bertindak cepat supaya tidak berlarut dan dampak kasus ini akan merugikan institusi Polri.
Ketua Ombudsman RI, Prof Amzulian Rifai PhD angkat bicara soal kasus penembakan mobil satu keluarga yang menerobos razia di Lubuklinggau, sumatera
- Herman Deru Realiasikan Pembagian Porsi Saham 10 % Pengelolaan Migas di Rimau
- Edarkan Sabu-Sabu, KZ Ditangkap Satresnarkoba Polres Ogan Ilir
- Jelang Keberangkatan JCH Asal Sumsel ke Tanah Suci, Herman Deru: Persiapan Sudah Maksimal
- 2 Hektare Lahan Gambut di Palem Raya Ogan Ilir Terbakar, Tim Gabungan Terjun Lakukan Pemadaman
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel