Operasi Keselamatan Jaya Polda Metro Incar Pengguna Roda Dua
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya bakal menggelar Operasi Keselamatan Jaya selama 20 hari. Operasi itu dimulai pada 5 Maret hingga 25 Maret 2018.
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Purwadi Arianto mengatakan, penekanan operasi itu lebih pada penyuluhan langsung terhadap pengendara. “Delapan puluh persen preventif dan 20 persen penindakan,” kata dia di Polda Metro, Kamis (29/2).
Menurut Arianto, sasaran utama operasi ini adalah pengendara kendaraan roda dua. Pasalnya, angka kecelakaan pengguna sepeda motor masih tinggi.
Purwadi menambahkan, Operasi Keselamatan Jaya bertujuan menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas. Karena itu, petugas di lapangan akan menyasar pengendara yang melanggar aturan lalu lintas seperti melawan arus, tidak menggunakan helm, pengendara belum cukup umur dan penumpang motor lebih dari dua orang.
Petugas kepolisian lalu lintas juga akan bersiaga di ruas jalan tol, jalan protokol, jalan utama dan daerah rawan kecelakaan lalu lintas. Dalam operasi ini, Polda Metro Jaya menggandeng pemangku kepentingan terkait.
Arianto menambahkan, operasi itu dilakukan secara selektif dan diprioritas untuk meningkatkan simpati masyarakat terhadap polisi lalu lintas yang mendukung program profesional, modern, tepercaya (promoter) sebagai kebijakan pimpinan. (mg1/jpnn)
Sasaran utama Operasi Keselamatan Jaya adalah pengendara kendaraan roda dua. Pasalnya, angka kecelakaan pengguna sepeda motor masih tinggi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Korban Dugaan Pelecehan Ini Dipolisikan oleh Mertua Sendiri
- Polda Metro Jaya Usut Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert Lumoindong
- Pengemudi Arogan yang Pakai Pelat Dinas TNI Sempat Sembunyikan Mobil
- Polisi Tangkap Pengemudi Arogan Berpelat Mobil Dinas TNI Palsu, Pelaku Pengusaha
- Palsukan Struk Transfer Hingga Rp 945 Juta, TWI Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
- Kebijakan One Way Polda Metro saat Arus Mudik Dinilai Bisa Membuat Nyaman Masyarakat