Operasi Ketupat, 103 Ribu Pengendara Kecele Tak Bisa Kembali

Operasi Ketupat, 103 Ribu Pengendara Kecele Tak Bisa Kembali
Salah seorang pemudik yang ingin ke Sukabumi dipaksa petugas putar balik di Pos Check Point Ciawi, Rabu (20/5). Foto: Radar Bogor

jpnn.com, JAKARTA - Polri masih menggelar Operasi Ketupat 2020 untuk mengamankan lebaran dan arus mudik tahun ini.

Selama pelaksanaan hingga Jumat (29/5) atau hari ke-35 Operasi Ketupat, sudah ada seratus ribu lebih kendaraan diputar balik.

Kakorlantas Irjen Istiono mengatakan, Jumat ini yang juga memasuki H+4 lebaran mereka memutar balik 103 ribu kendaraan baik arus mudik atau balik.

“Dari 146 pos penyekatan yang ada di Lampung hingga Jawa Timur, selama arus balik ini ada 25 ribu kendaraan yang diputar balik. Kemudian arus mudik sekitar 78 ribu, totalnya 103 ribu,” ujar Istiono ketika mengecek Pos Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Jumat (29/5).

Selain itu, dari hasil evaluasi tim di lapangan, memasuki H+4 lebaran ini arus kendaraan masih didominasi angkutan logistik. Menurut Istiono, untuk kendaraan pribadi masih sedikit.

“Selain itu ada keengganan masyarakat untuk berpindah atau melakukan perjalanan dari kota ke kota. Termasuk silaturahmi antarkota cukup tekendali, cukup bagus,” sambung Istiono.

Jenderal bintang dua ini pun menyinggung soal penerapan tatanan kehidupan baru atau new normal.

Menurut dia, selama new normal pihaknya bakal mengutamakan tindakan persuasif dan lebih humanis kepada masyarakat.

Memasuki H+4 lebaran Korlantas dalam operasi ketupat sudah memutar balik 103 ribu kendaraan baik arus mudik atau balik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News