Optimalkan Lahan Rawa, Kementan Sebar Bantuan Pompa

Program optimalisasi lahan Pasang surut di Sumatera Selatan telah menunjukkan hasil yang sangat menggembirakan ketika Dirjen PSP melakukan panen perdana di Desa Telang Jaya dan Bintaran Kab banyuasin seusai menyerahkan bantuan pompa di Desa Telang Jaya.
Produksi padi dari panen perdana di desa Telang Jaya sekitar 5 - 6 ton Gabah Kering Panen (GKP) per hektar. Produksi ini jauh meningkat dibandingkan dengan produktivitas sebelum dilakukan optimalisasi.
Sementara, hasil panen perdana di Desa Bintaran juga menunjukkan yang menggembirakan yaitu sekitar 6 ton GKP per-hektar. Melihat hasil panen dari lahan rawa yang sudah dioptimalisasi ini, Dadih Permana semakin optimis bahwa Sumatera Selatan akan terus berkontribusi untuk memantapkan swasembada beras yang berkelanjutan.
"Keberhasilan optimalisasi lahan rawa, lebak, pasang surut di Sumatera Selatan akan mendorong semangat kita untuk mereplikasi optimalisasi di provinsi lain seperti di Jambi, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Papua. Tahun 2018, Kementan akan melakukan optimalisasi lahan Rawa, lebak, Pasang surut seluas 51.200 hektar di Lima provinsi yakni Sumsel, Jambi, Kalsel, Kalteng dan Kalbar,” jelasnya. (jpnn)
Dirjen PSP Kementerian Pertanian Pending Dadih Permana, menyerahkan bantuan pompa untuk petani di dua desa, yakni Telang Jaya dan Saleh Agung, Banyuasin, Sumsel
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH