Optimistis Akhir Tahun Dana Repatriasi Tembus Rp 200 Triliun
Jumat, 07 Oktober 2016 – 10:30 WIB
”Dengan repatriasi September Rp 137 triliun akan menambah likuiditas sampai akhir Desember. Kemudian uang itu bisa dibawa ke perekonomian domestik. Dengan begitu, kuartal pertama likuiditas lebih baik,” ulas Juda.
Juda juga mendorong pemerintah untuk segera memanfaatkan penerimaan dari amnesti pajak untuk segera dibelanjakan.
Selain menambah likuiditas perbankan, belanja pemerintah dinilai akan mampu mendorong kegiatan perekonomian di tengah pelambatan permintaan akan kredit.
”Saya kira pemerintah sudah punya pipeline untuk belanja di APBN. Karena dana tax amnesty itu bagian dari revenue sudah dikalkulasi,” tegas Juda. (far)
JAKARTA - Antusiasme masyarakat membayar uang tebusan program pengampunan pajak tidak terbendung. Itu terefleksi dari jejak rekam likuiditas perbankan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Indonesia Diperkirakan Lebih Baik
- Pecegahan Kontaminasi Bromat di AMDK Harus Dilakukan oleh Semua Pihak
- PT Pegadaian Targetkan Laba 2024 Capai Rp 5,5 Triliun
- Tren Pemulihan Ekonomi Makin Solid Setelah Pandemi Covid-19 Berlalu
- Bea Cukai Dukung Perdagangan Indonesia-Belanda Lewat Kegiatan Ini
- Impor-Ekspor Indonesia-Israel Masih Ada, Banyak Pihak Meragukan Boikot Produk