Optimistis Tak Ada Kelangkaan Armada Saat Libur Nataru

jpnn.com, SURABAYA - Pengguna transportasi umum diprediksi meningkat saat liburan natal dan tahun baru. Organisasi Angkutan Daerah (Organda) Jatim menyiapkan armada untuk mengatasi kelangkaan.

Wakil Ketua Organda Jatim Firmansyah menyatakan, sistem penyiapan armada sama seperti mudik Lebaran. Pemilik PO menyiapkan armada wisata di garasi. Pengoperasiannya menunggu panggilan dari Terminal Purabaya. ''Tanpa ada panggilan, armada tetap di bagasi,'' ucapnya.

Saat beroperasi, kru akan mendapatkan izin trayek insidental dari dishub. Izin tersebut hanya berlaku sekali jalan. Tanpa izin insidental itu, kru tidak akan melayani penumpang.

Firmansyah juga memastikan semua armada cadangan layak jalan. Usia kendaraan tersebut masih di bawah 10 tahun. Karoserinya juga bagus. Sehari-hari armada itu digunakan untuk melayani trayek wisata. ''Sangat layak untuk melayani penumpang harian,'' ucapnya.

Kondisi libur nataru dan mudik Lebaran berbeda. Saat musim mudik Lebaran, banyak bus wisata yang nganggur. Sebab, masyarakat fokus pada silaturahmi ke kampung halaman. Ketika musim nataru, yang terjadi justru sebaliknya. Banyak warga yang mengadakan wisata akhir tahun. Permintaan terhadap bus pariwisata meningkat.

Meski begitu, Organda memastikan armada cadangan tetap ada. ''Kami sudah koordinasi dengan pemilik PO. Mereka siap menyediakan armada cadangan itu,'' ucapnya.

Firmansyah juga optimistis tidak akan terjadi kelangkaan armada. Penyebabnya faktor teknis, bukan perbandingan jumlah penumpang dengan ketersediaan armada. ''Kami yakin selama lalu lintas normal armada yang beroperasi di Terminal Purabaya memadai,'' paparnya. (riq/c15/ady)