Ormas Tak Transparan Bakal Bubar
Pemda Menunggu RUU Ormas Segera Disahkan
Minggu, 19 Mei 2013 – 16:46 WIB

Ormas Tak Transparan Bakal Bubar
Alasannya, saat ini program pemberdayaan masyarakat tidak hanya dilakukan oleh ormas, namun juga oleh pemerintah dan swasta. Pemerintah misalnya melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri, dan swasta melalui program CSR-nya. Oleh karena itu, ormas harus dapat berbuat lebih dengan program-program pemberdayaan yang lebih konkrit ke masyarakat ke depan jika ingin tetap dipercaya masyarakat.
Terlebih, sedari awal, ormas lahir dan hadir di tengah-tengah masyarakat dalam rangka mendorong gerakan sosial kemasyarakatan.
DPR dan Pemerintah, lanjut Bahtiar, juga tidak tinggal diam terkait kondisi ormas di Tanah Air saat ini. Lahirnya RUU Ormas yang baru dimaksudkan untuk dapat memberdayakan sekaligus menjamin keberlanjutan ormas ke depan. Salah satunya, mendorong ormas untuk mengadopsi tata kelola organisasi yang profesional, mandiri, serta menjunjung tinggi akuntabilitas kepada publik.
“RUU Ormas ini akan mengatur pemberdayaan dan penguatan kapasitas ormas ke depan,” kata Bahtiar, disambut tepuk tangan ratusan hadirin, yang memberi sinyal dukungan terhadap pengesahan RUU ormas.
TANGERANG - Di era sekarang dan ke depan, Organisasi kemasyarakatan (ormas) yang dikelola secara tidak profesional, yang tidak transparan dalam hal
BERITA TERKAIT
- Resmikan Masjid Jakarta Garden City, Gubernur Pramono Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut 1.967 CPNS 2024 yang Mundur Aslinya Tidak Lulus
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia