Osama, Tokoh Kaya yang Dermawan

Osama, Tokoh Kaya yang Dermawan
Alumni pejuang Afganistan, Laode Agus Salim (4 Mei 2011). Foto; Agus Wahudi / JAWA POS
Dalam waktu hampir bersamaan, Syawal juga membuat kamp untuk orang-orang Sulawesi pengikut Kahar Muzakar. Namanya adalah Kamp Al Fatih. "Tempatnya ya di sekitar kamp Abu Bakar itu," tuturnya.

Setelah konflik Poso-Ambon reda, Syawal memilih menetap di Indonesia dan berjihad dengan caranya. Tapi, tidak menggunakan bedil dan senjata. "Tapi, dengan pemikiran. Sebab, bagi saya, Indonesia adalah darul dakwah (daerah dakwah), bukan darul harb (daerah perang)," kata pria 48 tahun yang masih tegap itu. (ano/c4/iro)


KEMATIAN pimpinan Al Qaeda, Osama bin Laden, meninggalkan kesan bagi sejumlah orang di Indonesia. Salah seorang di antaranya, La Ode Ida Agus Salim,


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News