Osan vs Osin: PKS Digoyang Isu Kudeta Internal
jpnn.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera atau PKS digoyang isu kudeta internal. Meski baunya sudah tercium sejak lama, namun beberapa hari ini kembali hangat. Ini karena beredarnya dokumen berbentuk power point berjudul Mewaspadai Gerakan Mengudeta PKS.
Dalam dokumen itu disinggung ada pihak yang ingin mengudeta PKS, dengan sejumlah gerakan yang kini terbentuk.
Menurut Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini, dokumen itu tak jelas sumbernya. Dia juga menduga dokumen sengaja dibuat agar internal partai kalang kabut.
“Kalau dilihat dari bahasanya itu kayaknya operasi untuk menghancurkan PKS,” kata Jazuli kepada JPNN, Sabtu (14/4).
Jazuli juga mengaku baru tahu dari wartawan soal dokumen tersebut. Menurutnya, dalam internal partai belum ada yang membahas soal tersebarnya dokumen itu.
Dia menduga, dokumen itu dibuat oleh agen yang bekerja untuk pihak pembenci PKS. “Pasti itu dari pihak yang ingin memecah belah PKS dan tidak mau PKS besar. Orang itu pasti agen yang bekerja untuk pihak lain,” imbuh dia.
Diketahui dalam dokumen tersebut terdapat istilah Osan dan Osin. Osan dimaksud Orang Sana, dan Osin dimaksud Orang Sini.
Dalam dokumen tersebut juga dijelaskan makna dari singkatan-singkatan. Orang Sana adalah loyalis AM dan Orang Sini lolalis partai.
Di kalangan wartawan, beredar dokumen berbentuk power point berjudul Mewaspadai Gerakan Mengudeta PKS.
- PDIP Bingung Jumlah Kursi DPRD Turun Drastis, Padahal di Survei Masih Tinggi
- Suara PKS Meningkat di Pemilu 2024, Jazuli Juwaini Bilang Begini
- PKS Hormati Ucapan Selamat Surya Paloh untuk Prabowo-Gibran
- Suara PKS Tak Meningkat Drastis Setelah 10 Tahun jadi Oposisi, Begini Analisis Pengamat
- PKS Usulkan Ada Pemilihan DPRD Tingkat II di Daerah Khusus Jakarta, Simak Alasannya
- NasDem, PKB, dan PKS Lanjutkan Koalisi di Pilgub Jakarta