OSO Kehilangan Sosok Petarung
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Oesman Sapta Odang (OSO) sangat kehilangan tokoh yang tulus, ikhlas dan pemberani seperti anggota DPD Andi Mappetahang Fatwa.
"Dia (Fatwa) adalah seorang petarung," kata OSO di gedung parlemen, Jakarta, Kamis (14/12).
AM Fatwa meninggal dunia di Rumah Sakit MMC, Jakarta, Kamis (14/12) sekitar pukul 6.25. Salah satu deklarator Partai Amanat Nasional (PAN) itu meninggal karena sakit.
Oso mengenang, sikap tegas yang dimiliki Fatwa semasa hidup. Jika sudah mengambil keputusan maka Fatwa tidak akan berubah.
Termasuklah ketika memimpin sidang yang memutuskan Oso menjadi ketua DPD.
"Saya juga salah satu produksinya. Dia yang memimpin sidang dan memutuskan sehingga saya menjadi ketua DPD," katanya.
Oso mengaku tadi malam masih sempat berbicara lewat telepon dengan Fatwa. Menurut dia, Fatwa mengabarkan usai berobat dan akan masuk rumah sakit tadi malam.
"Akhirnya kami harus mengikhlaskan beliau dengan turut berduka cita sedalam-dalamnya," ujar Oso.
AM Fatwa yang memimpin sidang dan memutuskan memilih Oesman Sapta Odang alias OSO menjadi Ketua DPD.
- Heran Terima Laporan Kecurangan di Pilpres, Oso Hanura: Ini Pemilu Gila!
- Lewat Seni Tari, Chatalea Melody Ingin Menginspirasi Anak-anak Indonesia
- OSO Minta Kader Merapatkan Barisan Kawal Suara Hanura dan Ganjar-Mahfud
- 3 Ketum Parpol Pengusung Ganjar - Mahfud Hadir di Lokasi Debat Capres, Satu Absen
- Mbak Puan Pegang Kamera, Ganjar dan Mahfud yang Bergaya
- Hanura Ancam Polisikan Organisasi Sayap Bodong Pendukung Prabowo