PABSSI Butuh Rp 220 Juta

Meski demikian, Dirdja menegaskan hal yang berbeda akan dilakukan tim pelatih. Mereka tidak akan menunggu sampai dana turun untuk berlatih khusus untuk persiapan kejuaraan itu. Dirdja tetap meminta latihan dilakukan.
"Kami anggap tetap berangkat ke Kazan, kami terus berusaha mempersiapkan anak-anak sebaik mungkin," imbuhnya.
Selain Asian Games, tahun ini lifter-lifter Indonesia dihadapkan dengan prakualifikasi menuju ke Olimpiade Rio, Oktober mendatang. "Kalau menurut saya, ya sebaiknya diberangkatkan, karena ini kan untuk menguji mereka melawan lifter-lifter junior yang kemungkinan juga akan menjadi calon lawannya di Asian Games atau prakualifikasi Olimpiade nanti," sebut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PABBSI, Sonny Kasiran.
Disinggung untuk talangan, pria asli Pekalongan ini menolaknya mentah-mentah. Menurutnya, di ajang-ajang sebelumnya pihaknya sudah banyak mengeluarkan anggaran talangan dari kocek sendiri yang bahkan beberapa di antaranya belum dikembalikan Satlak Prima. Nilainya mencapai ratusan juta. "Kalau kami harus menalangi lagi, mau uang dari mana?," tegasnya. (ren)
JAKARTA - Sri Wahyuni Agustiani menjadi salah satu lifter andalan Indonesia dalam Asian Games 2014 di Incheon, 19 September-4 Oktober mendatang.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Tim Milik Kepolisian RI Digdaya di Final Four Proliga 2025, Sritex Arena Jadi Saksi
- Bawa Popsivo Polwan Tembus Final Proliga 2025, Yolla Yuliana Masuk Buku Sejarah
- Hadirkan Pemain Timnas U-17 Indonesia Algazani di Sobat FC, Udi Wahyunadi: Kami Ingin Anak-anak Mendapat Inspirasi
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Aksi Impresif Hantarkan Andy Prayoga Raih Juara Men Elite di Ternadi Bike Park
- SDN Kalisari 01 Akhirnya Sukses Raih Gelar Juara MilkLife Soccer Challenge Jakarta