Pak Kades Masih Bingung Kelola Dana Desa

Pak Kades Masih Bingung Kelola Dana Desa
Baliho Dana Desa Pohu Kecamatan Rante Angin, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara. Foto: Kendari Pos/JPNN.com

“Kalau terkait transparansi sih oke, tapi apakah itu berarti sudah bebas penyelewengan. Belum tentu,” katanya.

Ketua Komisi I yang membidangi Pendidikan dan Pemerintahan ini menegaskan, yang harus digarisbawahi yakni kesesuaian LPJ dengan realisasi di lapangan.

Menurut dia selama ini ada banyak temuan pihaknya dimana penggunaan DD tidak sesuai fakta lapangan dengan laporan.

"Pihak Bawasda yang harus benar-benar mengawasi secara maksimal karena banyak yang tidak sesuai,” katanya mengingatkan.

Apa yang dikhawatirkan legislator dari Kolut itu bisa saja ada benarnya. Faktanya, kecurangan terhadap penggunaan DD ini sudah ditemukan di Konawe Kepulauan (Konkep).

Laporan penggunaan dana desa di daerah itu tahun 2016 lalu ditemukan banyak masalah, bahkan bisa dipastikan ada dugaan kerugian negara. Pemeriksaan Inspektorat menunjukan demikian.

“Modusnya, penggunaan dana antara laporan tidak sesuai dengan realitas lapangan,” kata Kepala Inspektorat Konkep, Mohammad Yakup kemarin.

Itu diperkuat dengan hasil pemeriksaan administrasi Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) perwakilan Sultra.

Ini bukan baliho calon kepala daerah. Ukuran sekitar 2X3 meter, dengan warna sangat mencolok. Terpasang tegak, tepat di sudut jalan Desa Pohu Kecamatan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News