Palmex Terbesar di Asia Digelar di Medan
Rabu, 07 Oktober 2009 – 17:16 WIB
JAKARTA -- Pameran mesin pengolahan kelapa sawit terbesar di Asia akan digelar di Griya Dome Convention Center, Medan, pada 20-31 Oktober 2009. Pameran yang rencananya akan dibuka Pjs Walikota Medan Rahudman Harahap ini diikuti 100 peserta dari lima negara, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, China, dan India. Diharapkan, pengunjung yang datang adalah pabrik-pabrik pengolahan sawit seperti Musim Mas, Smart Tbk, PTPN, dan sebagainya. Pameran juga diselingi kunjungan lapangan ke perkebunan di Medan dan fasilitas biofuel, serta demo langsung mesin pengolah kepala sawit Medan dipilih sebagai lokasi pameran lantaran banyak kantor produksi sawit di kota ini. Dia yakin, dari pameran ini nantinya akan terjadi transaksi sekitar Rp1 triliun. Disebutkan, dari 170 stand yang ada, baik stand indoor maupun outdoor, sudah terjual penuh dan masih banyak perusahaan yang ingin berpartisipasi.
Director PT Fireworks Indonesia, Susan Tricia, dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu (7/10), menjelaskan, pameran juga akan dihadiri delegasi khusus terdiri 30 pengusaha dari Malaysia yang tergabung dalam wadah Malysia's Small & Medium Companies Assosiation (Samesta).
Baca Juga:
"Delegasi dari Malaysia itu siap untuk memberikan rekomendasi mesin pengolahan sawit mana saja yang layak dibeli oleh para pengusaha sawit di sana," ujar Susan Tricia, dari penyelenggara pameran bertajuk 'Palmex Indonesia 2009 itu. Pengusaha yang merintis usaha sejak masih dibangku kuliah itu mengatakan, tujuan pameran ini untuk memperkenalkan teknologi terbaru mesin pengolahan sawit agar kerja lebih efektif dan efisien.
Baca Juga:
JAKARTA -- Pameran mesin pengolahan kelapa sawit terbesar di Asia akan digelar di Griya Dome Convention Center, Medan, pada 20-31 Oktober 2009. Pameran
BERITA TERKAIT
- Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
- Gandeng Bank SulutGo, Jamkrindo Kerja Sama Penjaminan Bank Garansi
- Harga Emas Antam Turun Hari Ini, Jadi Sebegini Per Gram
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta
- Himpitan Kegiatan Hulu Migas dengan Lahan Pertanian Harus Segera Diselesaikan
- Menko Airlangga Sampaikan 3 Isu Penting Saat Berbicara di OECD