Pamit Antar Tugas Daring Adik ke Sekolah, Riska Tak Kunjung Pulang ke Rumah, Ayah: Di Mana Kau, Nak?

jpnn.com, PALEMBANG - Faisal, 46, warga Lr Masjid 1, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu Palembang, Sumsel, mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
Ia hendak membuat laporan polisi atas hilangnya Riska Anggraeni, 16, putri kandungnya.
Sang anak pamit kepada orang tuanya untuk pergi ke sekolah sang adik, Rabu (23/9) sekitar pukul 08.00 WIB.
“Tiga hari lalu jam 8 pagi, Riska pamit mau mengantar tugas daring adiknya ke sekolah,” kata Faisal, orang tua Riska saat melapor ke SPKT Polrestabes Palembang, Sabtu (26/9).
Namun hingga tengah hari, Riska tak kunjung pulang. Orang tua mulai resah karena Riska sebelumnya tak pernah keluar rumah sendirian, apalagi pergi lama-lama.
Menurutnya, Riska dikenal lugu. Jangankan pergi jauh, ke pasar saja belum pernah pergi sendirian.
“Saat dihubungi melalui telepon, Riska tak merespons,” ujarnya.
Bahkan saat terakhir dihubungi hari itu nomor teleponnya tak aktif. Kekhawatiran Faisal dan istrinya makin berkecamuk karena hingga sore putri keempat dari enam bersaudara itu belum pulang.
Faisal, 46, warga Lr Masjid 1, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu Palembang, Sumsel, mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas
- Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru Matangkan Persiapan Swarna Songket Nusantara di Palembang
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel
- Motif Penyiraman Air Keras terhadap Bagus di Palembang Terungkap, Oalah
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap
- Pelaku Penyiraman Air Keras ke Bagus Sajiwo Ditangkap Polisi, Motifnya Terungkap