PAN Anggap Kehadiran PSI Bukan Ancaman

PAN Anggap Kehadiran PSI Bukan Ancaman
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie (tengah) menggelar konferensi pers terkait verifikasi yang dilakukan oleh Kemenkumham, Jakarta, Selasa (11/10). Kemenkumham menyatakan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) lolos sebagai partai politik. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (Sekjen DPP PAN) Eddy Soeparno tak risau dengan kehadiran partai baru. 

Menurutnya, justru dengan munculnya partai baru dalam kehidupan berdemokrasi akan menambah pembelajaran politik bagi masyarakat. 

"Apalagi PSI membawa cara berpolitik baru dengan berkampanye menggunakan media sosial," ujar Eddy saat dihubungi, Kamis (13/10).

Seperti diketahui, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi berbadan hukum partai politik dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Ketua Umum PSI, Grace Natalie mendeklarasikan diri sebagai partai anak muda yang akan memberi perubahan. 

Eddy menjelaskan, kehadiran PSI bukanlah ancaman bagi partainya. Meski diakui, PSI mempunyai irisan pemilih yang hampir sama dengan partai berlambang Matahari ini.

Yaitu, memperebutkan pemilih pemula dan juga kader-kader Muhammadiyah.

"Tapi perlu diingat, kami punya pemilih pemula yang loyal yang berasal dari pengagum Amien Rais yang sudah dikenal sebagai tokoh reformasi,"katanya. 

Dia memastikan pemilih loyal tersebut akan sangat sulit untuk berpindah partai termasuk memilih PSI. 

JPNN.com JAKARTA - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (Sekjen DPP PAN) Eddy Soeparno tak risau dengan kehadiran partai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News