Pandawa Ganjar Serap Aspirasi Seniman & Budayawan Melalui Dialog Seni Budaya

Pandawa Ganjar Serap Aspirasi Seniman & Budayawan Melalui Dialog Seni Budaya
Pandawa Ganjar bersama para seniman dan budayawan yang ada di Cirebon, Jawa Barat. Dok: Sukarelawan Ganjar.

jpnn.com, CIREBON - Sukarelawan Pandawa Ganjar aktif melakukan pertemuan dengan para seniman-budayawan untuk mendengarkan aspirasi dan kebutuhan mereka terkait perkembangan seni budaya di Indonesia.

Kali ini, sukarelawan pendukung Ganjar Pranowo itu menggelar Sarasehan dan Dialog Seni dan Budaya bersama puluhan seniman-budayawan serta warga di Desa Cikalahang, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

Koordinator Wilayah (Korwil) Pandawa Ganjar Jawa-Bali Haldoko Danantyas Subandoro menyatakan pihaknya bersama sekitar 50 seniman-budayawan dan warga di daerah tersebut membahas permasalahan tentang kurangnya minat generasi muda terhadap kesenian dan kebudayaan khas Cirebon, contohnya tari topeng.

"Sangat banyak sekali kesenian dan kebudayaan yang belum bisa up (ditingkatkan) lebih lanjut. Karena generasi muda penerus bangsa di Cirebon tidak banyak yang antusias melanjutkan warisan budaya dan seni," ujar dia dalam siaran persnya, Minggu (10/9).

Oleh karena itu, sukarelawan pendukung Ganjar Pranowo ingin membangkitkan serta mengembangkan kesenian dan kebudayaan Cirebon.

"Kegiatan ini dilatarbelakangi dari keresahan budayawan dan seniman untuk menyosialisasikan hal ini kepada generasi muda di Cirebon," ujar dia

Pria yang akrab disapa Danan itu menuturkan para seniman dan budayawan mengeluhkan kurangnya wadah seperti sanggar beserta pelatihnya bagi generasi muda untuk mengembangkan kesenian seperti tari topeng dan jaipong.

"Yang dikeluhkan para seniman adalah mereka memiliki banyak kesenian dan kebudayaan yang bisa dikembangkan, tetapi keterbatasan akses dan fasilitas," kata dia.

Sukarelawan Pandawa Ganjar berusaha menyerap aspirasi para seniman dan budayawan di Cirebon.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News