Pangkas Layanan, Cara Startup Bertahan saat Krisis
Bukan hanya startup, efisiensi dan segala bentuk rasionalisasi juga dilakukan perusahaan yang sudah eksis sejak lama. Tidak terkecuali korporasi berskala besar.
Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah mengatakan, kondisi pemutusan karyawan ini wajar terjadi disaat seperti ini.
”Di tengah perekonomian lambat, perusahaan pasti mengalami kerugian. Cara mengurangi kerugian pasti lewat pengurangan karyawan. Misalnya pabrik tak beroperasi dan tutup masa tidak potong karyawan?” jelasnya.
Piter menambahkan, merumahkan pegawai adalah pilihan rasional dari pelaku usaha. ”Memang ada opsi lain untuk mencegah PHK. Misalnya pemerintah Jerman subsidi gaji pegawai. Sebelum ada alarm pengangguran, sebagian gaji karyawan swasta mereka ditanggung oleh pemerintah,” terangnya.(mg7/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Perusahan startup melakukan pemangkasan layanan agar bisa bertahan di tengah pandemi.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Bebaskan Karyawan dari Jeratan Pinjol, Aplikasi Ayo Kasbon Bisa jadi Solusi
- Mandiri Capital Indonesia Siap Jajaki Pasar Regional dan Global
- Starventure Hadir di Indonesia, Buka Jalan Bagi Bisnis & Startup Tahap Awal
- Operasi Aman Nusa II Inovasi Kepolisian dalam Menangani Pandemi
- Mufti Anam Usul DPR Bikin Panja Menelusuri Investasi BUMN di Sejumlah Perusahaan Startup
- Sukses Galang Pendanaan, Untukmu.AI Siap Disrupsi Pasar Pemberian Hadiah