Pantau Investigasi Penusukan Pendeta

Pantau Investigasi Penusukan Pendeta
Pantau Investigasi Penusukan Pendeta
Asia Lumban Toruan Sihombing salah satu Pengurus Majelis gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pondok Timur, Kota Bekasi mendapat tikaman senjata tajam dari sejumlah orang tidak dikenal di Jalan Puyuh raya No 14, Mustika Sari, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi pada pukul 08.40 pagi kemarin.

     

Selain luka tusuk, dua orang lainnya yakni Pendeta Luspida Simanjutak, juga mendapat penganiayaan dibagian kening kepalanya hingga bocor, setelah ingin menolong korban luka tusuk. Bahkan, satu lagi, Rishomus Nainggolan juga mendapat luka ringan setelah ditabrak oleh kendaraan pelaku yang diduga mengendari sepeda motor jenis bebek sebanyak empat motor.

     

Pdt, Luspida Simanjutak kepada wartawan mengatakan, kejadian itu terjadi secara tiba-tiba, setelah dia bersama 250 jamaat beriringan datang ke ke gereja HKBP Pondok Timur untuk menjalankan ibadat, di pepet oleh kendaraan motor yang berjalan berlawanan arah.

     

Para  pengendara sepeda motor itu, lebih dahulu menyenggol satu jamaat yakni Rishomas Nainggolan. Posisi dia sendiri, kata Luspida, berada dibarisan ketiga. Setelah dilewati iringan motor pelaku, diakui dia, jamaat paling belakang berteriak melihat Asia Lumban Toruan bercecer darah. "Saya pun tersontak dan langsung mencopot jas saya untuk mengikat luka korban agar tidak terus mengeluarkan darah terus," imbuhnya.

     

JAKARTA - Penusukan salah seorang pengurus gereja di Bekasi mendapat respon sangat serius dari Mabes Polri. Kepala Badan Reserse Kriminal Komjen

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News