Pantau Situasi di Terminal dan Stasiun Jakarta, Menhub Sebut Larangan Mudik Berjalan Baik

Pantau Situasi di Terminal dan Stasiun Jakarta, Menhub Sebut Larangan Mudik Berjalan Baik
Menhub Budi Karya Sumadi saat memantau penerapan kebijakan larangan mudik di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (8/5). Foto: Kemenhub

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengaku puas dengan penerapan larangan mudik sejauh ini. Hal itu disampaikannya setelah melihat langsung situasi di Stasiun Kereta Api Pasar Senen dan Terminal Bus Pulogebang, Sabtu (8/5).

Pada hari ketiga masa larangan mudik, ujar Menhub, jumlah penumpang di kedua simpul transportasi DKI Jakarta tersebut mengalami penurunan hampir 90 persen. 

“Hari ini kami ingin memastikan bahwa larangan pemerintah tentang mudik itu dijalankan dengan baik. Kita tahu bahwa kita melakukan peniadaan mudik dari tanggal 6-17 Mei 2021, namun masih ada pelayanan transportasi untuk melayani masyarakat yang memiliki kepentingan nonmudik yang dikecualikan dari larangan,” kata Budi Karya Sumadi dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (8/5).

Seperti diketahui bahwa sesuai Permenhub Nomor 13 Tahun 2021, masih ada transportasi yang beroperasi melayani kegiatan nonmudik yang dikecualikan di masa peniadaan mudik, yakni untuk kegiatan perjalanan dinas, kunjungan keluarga sakit, kunjungan duka, ibu hamil dan keperluan persalinan, dan kepentingan nonmudik lainnya.

Menhub Budi Karya menyampaikan berdasarkan data hingga hari ini, jumlah penumpang di Stasiun Pasar Senen turun hampir 90 persen dibanding hari biasa.

“Stasiun Pasar Senen yang biasanya melayani 30.000 penumpang sekarang ini tidak sampai 3.000 penumpang, artinya ada penurunan yang banyak sekitar hampir 90 persen,” ujarnya.

Di Stasiun Pasar Senen masih memberangkatkan tiga kereta yakni Bengawan, Serayu dan Tegal Ekspress di pagi hari untuk penumpang nonmudik.

Sementara itu, di Terminal Bus Pulogebang juga mengalami penurunan yang sangat signifikan, mencapai hampir 90 persen dibandingkan hari biasa.

Menhub Budi Karya meminta kepada petugas di simpul transportasi untuk memastikan bahwa penumpang yang berangkat bukanlah pemudik

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News