Para Koruptor Penderita Sakit Jiwa

Para Koruptor Penderita Sakit Jiwa
Para Koruptor Penderita Sakit Jiwa

jpnn.com - TANGGAL 10 Oktober diperingati sebagai Hari Kesehatan Jiwa Dunia. Definisi sehat menurut  WHO adalah Health is a state of complete physical, mental and social well-being and not merely the absence of disease or infirmity.

-----------
Oleh: Ary F Syam-Praktisi Kesehatan, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM
-----------
Dari definisi ini kita bisa melihat bahwa sehat bukan saja tidak ada penyakit atau kecacatan  tetapi mencakup hal yang lebih luas yaitu sehat secara fisik, mental dan sosial.

 

Oleh karena itu untuk memilih pemimpin bangsa baik  pemimpin daerah, anggota DPR pusat maupun DPR daerah, harus merujuk pada definisi sehat tersebut.

Makin hari  makin jelas bahwa para pemimpin kita yang menjadi tersangka korupsi  merupakan orang-orang yang tidak sehat baik jiwa maupun sosialnya.

Orang dengan kepribadian yang sehat tidak mungkin melakukan korupsi. Tidak mungkin melakukan kebohongan publik. Seseorang yang melakukan korupsi pasti melakukan tindakan tersebut secara sadar dan kalau jiwanya sehat tidak mungkin melakukan tindakan tersebut.

Hal ini penting untuk kita semua ketahui bahwa para koruptor tersebut itu sakit jiwa, oleh karena itu memang mereka secara kejiwaan tidak bisa melaksanakan amanah untuk menjadi pemimpin.

Kita bisa melihat apa yang terjadi pada Mantan Ketua MK, seseorang yang selalu konsisten untuk mengkampanyekan antikorupsi padahal tapi malah tertangkap tangan melakukan korupsi.

TANGGAL 10 Oktober diperingati sebagai Hari Kesehatan Jiwa Dunia. Definisi sehat menurut  WHO adalah Health is a state of complete physical,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News