Paripurna Memanas, Anak Buah Paloh Serang Menkeu
Selasa, 25 Agustus 2015 – 13:00 WIB

Akbar Faisal. Foto: dok/JPNN.com
"Pimpinan, saya ingin mengatakan pada teman-teman sekalian, pemerintah siapapun anda, inilah saatnya menunjukkan bahwa negeri ini dalam krisis. Tetap dilakukan langkah terukur jangan kemudian membuat keguncangan informasi," pungkasnya.
Namun interupsi Akbar langsung ditanggapi sejumlah anggota lain, mulai dari Misbakhun dari Fraksi Golkar, hingga Maruarar Sirait dari Fraksi PDI Perjuangan. Hanya saja pandangan mereka berbeda dengan Akbar, bahwa Indonesia tidak krisis.
"Kondisi seperti ini sejujurnya cukup berat, tetapi dikatakan krisis, ini belum krisis. Kenapa? Saya pikir cadangan devisa masih cukup kuat," pungkasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Paripurna DPR dengan agenda mendengar jawaban pemerintah atas pandangan umum DPR terkait nota keuangan RABPN 2016, Selasa (25/8), sempat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Restu Widiyantoro Diharapkan Memperkuat PT Timah dengan Profesionalisme
- LPPOM Fasilitasi Lebih dari 100 Penggilingan Daging Halal di 19 Provinsi
- KPK Periksa WN Korsel di Seoul Terkait Kasus Suap PLTU Cirebon
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan