Parpol Pendukung Ahok Bakal Ditinggalkan Pemilih?

Parpol Pendukung Ahok Bakal Ditinggalkan Pemilih?
Terpidana kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di rumah tahanan LP Cipinang, Jakarta,Selasa (9/5). Ditjen Pemasyarakatan for Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik Pangi Syarwi Chaniago menilai, partai-partai politik yang selama ini mendukung agar Basuki Tjahaja Purnama dipidana, bakal mendapat keuntungan dari keputusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara, yang memvonis Ahok dengan hukuman penjara dua tahun.

Pasalnya, keputusan hakim tersebut bisa dijadikan alat kampanye untuk meyakinkan masyarakat, bahwa mereka benar-benar berjuang menegakkan keadilan.

Sementara partai-partai yang sebelumnya mengusung Ahok pada Pilkada DKI Jakarta, kemungkinan bakal mendapat cobaan yang cukup berat. Bahkan, bukan tidak mungkin bakal ditinggalkan pemilih.

"Saya kira dengan kondisi seperti sekarang, tentu saja ada yang diuntungkan dan ada juga yang dirugikan," ujar Pangi kepada JPNN.com, Rabu (10/5).

Menurut Pangi, kemungkinan partai yang yang paling dirugikan adalah partai-partai pendukung Ahok yang berlandaskan Islam.

"PPP dan PKB saya kira akan sulit pada Pemilu 2019. Nampaknya akan mulai ditinggalkan suara basis atau pemilih muslim yang merasa tersinggung karena mereka mengusung terdakwa penista agama," kata Pangi.(gir/jpnn)


Pengamat Politik Pangi Syarwi Chaniago menilai, partai-partai politik yang selama ini mendukung agar Basuki Tjahaja Purnama dipidana, bakal mendapat


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News