Partai Besar Mulai Tekan Partai Menengah

Berupaya Tingkatkan PT Menjadi 5 Persen

Partai Besar Mulai Tekan Partai Menengah
Partai Besar Mulai Tekan Partai Menengah
Dia memperkirakan, dengan penerapan syarat PT 5 persen tersebut, jumlah partai yang tersisa di parlemen tinggal lima. Jika mengacu hasil Pemilu 2009, PPP, PKB, Partai Hanura, dan Partai Gerindra dipastikan hilang. "Ini sangat bagus jika diterapkan. Di DPR juga akan bisa lebih tertib," imbuh mantan ketua tim sukses ketua umum terpilih Anas Urbaningrum tersebut.

Karena itu, lanjut Mubarok, jika ada permasalahan antara eksekutif dan legislatif, hal itu tidak akan lagi berlarut-larut sehingga berpotensi menggangu kinerja pemerintah. "Ini sudah jadi semangat di internal partai," tegasnya. Di tempat terpisah, Ketua DPP Partai Golkar Ade Komaruddin mengungkapkan, semangat penyederhanaan tersebut juga sudah digulirkan beberapa pihak di internal partai. "Arus kuatnya memang seperti itu," katanya saat dihubungi tadi malam.

Tapi, menurut sekretaris fraksi di DPR tersebut, pihaknya belum menentukan angka pastinya. Partai masih menunggu hasil kajian tim yang diberi tugas khsusus menyusun rancangan terkait dengan konsep penyederhanaan parpol tersebut. "Kita tunggu saja, tim masih bekerja," ungkapnya.Namun, dalam sejumlah kesempatan, salah seorang anggota komisi II dari Partai Golkar, Agun Gunandjar, sempat mengutarakan bahwa syarat PT mendatang idealnya minimum 4 persen. Dengan jumlah tersebut, diperkirakan tinggal 6?7 partai yang tersisa di parlemen nanti.

PDIP juga belum memastikan besaran PT yang diusulkan dalam revisi RUU Pemilu. Menurut Ketua FPDIP Tjahjo Kumolo, bagi partainya, yang terpenting harus ada peningkatan kualitas pemilu dan partisipasi rakyat. "Untuk itu, banyak aspek yang harus diperbaiki. Bukan hanya PT," ujarnya.

JAKARTA - Manuver menghadapi Pemilu 2014 mulai muncul dalam pembahasan revisi terbatas UU Pemilu. Partai-partai besar mulai memasang perangkap untuk

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News