Partai Gelora Rayakan Ultah ke-2 di Hari Sumpah Pemuda, Ini Capaiannya

Partai Gelora Rayakan Ultah ke-2 di Hari Sumpah Pemuda, Ini Capaiannya
Ketua Umum Partai Gelora Indonesia. Foto: Andika Kurniawan/JPNN.com

Untuk memenuhi aspek legal sebagai parpol, Partai Gelora mendaftarkan diri ke Kementerian Hukum dan HAM pada 31 Maret 2020. 

Partai dengan warna kebesaran biru itu menyerahkan 41.908 berkas yang diterima langsung oleh Menkum HAM Yasonna H Laoly.

Pada 18 Mei 2020, Yasonna mengeluarkan SK bernomor M.HH-11.AH.11.01 Tahun 2020 tentang Pengesahan Badan Hukum Partai Gelora.

Dua bulan kemudian atau pada 19 Juli 2020, Partai Gelora menahbiskan diri sebagai parpol digital. Berikutnya, parpol yang juga didirikan Fahri Hamzah itu menggelar Gelora Digifest dengan mengundang berbagai kalangan.

Sehari kemudian atau pada 20 Juli 2020, Anis Matta dan pengurus teras Partai Gelora bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara.

"Saat ini Partai Gelora berusia dua tahun, alhamdulillah banyak sekali capaian yang diperoleh dalam waktu singkat ini," tutur Anis Matta.

Dalam kurun waktu dua tahun itu pula Partai Gelora getol merekrut anggota baru dan menggembleng kader-kadernya melalui Akademi Pemimpin Indonesia (API) angkatan 1-12, Akademi Manusia Indonesi (AMI), OKE Gelora, dan pelatihan bakal calon anggota legislatif (bacelg) yang telah digelar dua kali.

Hingga kini, Partai Gelora telah memiliki lebih dari 470 ribu anggota dan kepengurusan dewan pimpinan wilayah (DPW) di 34 provinsi, dewan pimpinan daerah (DPD) di 514 kabupaten/kota, dewan pimpinan cabang (DPC) di 6.070 kecamatan, dan pengurus anak cabang (PAC) di 7.020 kelurahan/desa.

Anis Matta menyatakan Partai Gelora sudah mencapai banyak kemajuan dalam usianya yang baru dua tahun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News