Vaksin Halal, Anis Matta dan Anies Baswedan Dorong Masjid Jadi Lokasi Vaksinasi

Vaksin Halal, Anis Matta dan Anies Baswedan Dorong Masjid Jadi Lokasi Vaksinasi
Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Anis Matta dan Gubernur DKI Anies Baswedan dalam diskusi daring bertema 'Peran Masjid di Tengah Pandemi Covid-19' yang digelar pada Minggu (22/8). Foto: YouTube/Gelora TV

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta mendorong masjid menjadi tempat vaksinasi Covid-19. Menurutnya, langkah itu bisa menjadi narasi ampuh untuk melawan disinformasi soal vaksin.

"Ini kampanyenya sederhana, (vaksin) sehat dan halal, sekaligus melawan banyak sekali disinformasi mengenai vaksin," ujar Anis saat berbicara pada diskusi daring bertema Peran Masjid di Tengah Pandemi Covid-19 yang digelar Bidang Hubungan Keumatan DPN Partai Gelora, Minggu (22/8).

Diskusi virtual itu juga menghadirkan Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wakil Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Fahmi Salim sebagai pembicara.

Anis Matta mengungkapkan beberapa waktu lalu Partai Gelora menggelar survei tentang tingkat penerimaan masyarakat terhadap vaksinasi. Menurut dia, penolakan atas vaksinasi justru banyak muncul dari kalangan dengan tingkat pemahaman tinggi.

Wakil Ketua DPR RI periode 2009-2014 itu menjelaskan 45 persen responden survei Partai Gelora menolak vaksinasi.Menurut Anis, alasan penolakan itu lebih disebabkan disinformasi tentang vaksin Covid-19.

Anis menyebut sebagian dari narasi yang melatari penolakan atas vaksinasi merupakan isu-isu yang berkembang karena disinformasi. "Misalnya, ini vaksin China, unsur kehalalan dan seterusnya," bebernya.

Politikus asal Bone, Sulawesi Selatan, itu juga mencontohkan penolakan masyarakat terhadap kebijakan tentang pembatasan aktivitas di masjid pada masa pandemi Covid-19.

Tak sekadar menolak pembatasan aktivitas di masjid, masyarakat juga mengabaikan protokol kesehatan karena meyakini tak akan terpapar Covid-19 di tempat ibadah umat Islam itu.

Menjadikan masjid sebagai lokasi vaksinasi diyakini menjadi jurus ampuh untuk melawan disinformasi soal vaksinasi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News