PAS Tengahi Konflik Pemerintah dengan Warga Hindu Malaysia
Minggu, 26 Oktober 2008 – 00:55 WIB

PAS Tengahi Konflik Pemerintah dengan Warga Hindu Malaysia
Karena tuntutan demonstran tidak terkabul, dua pemimpin PAS tersebut menghibur mereka dengan menraktir mereka makan dan minum di sebuah food court. Keduanya juga memberi mereka hadiah Deepavali sebesar MYR 5.000 (sekitar Rp 13,9 juta).
Bisa jadi, tawaran dua petinggi PAS tersebut dapat menjadi jalan tengah bagi Hindraf dan pemerintah. Sebab, kata Salahuddin, pemerintah enggan memberi kesempatan terbuka untuk berdialog dengan para pendukung Hindraf maupun PAS. Itulah sebabnya, diperlukan mediator untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Selain itu, tambah Husam, yang menambah kegalauan kerabat dari sepuluh anggota Hindraf yang ditahan tadi adalah karena mereka tidak diijinkan menjenguk tahanan. Tentang hal itu, pihak kepolisian berdalih bahwa tahanan hanya bisa menerima kunjungan pada hari kerja. Keluarga baru diijinkan mengunjungi mereka saat akhir pekan dan hari libur bila ada kepentingan mendesak.(NST/dia)
PUTRAJAYA – “Pertikaian” antara Hindu Rights Action Force (Hindraf) dan pemerintah Malaysia mengundang simpati berbagai kalangan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Irlandia Desak Israel segera Buka Blokade ke Gaza
- 2 Mei 1945 dan Kisah Muslim Pahlawan Pengibar Bendera Palu Arit
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN