Pascagempa, Sumbar Perlu Mekanisasi Pertanian
Rabu, 11 Mei 2011 – 21:20 WIB
"Dalam kunjungan kerja Komisi III DPR terakhir ke Jepang saya melihat banyak peralatan pertanian yang tidak lagi dipakai karena di Jepang ada ketentuan peralatan itu hanya dipakai selama tiga tahun meski masih layak pakai. Kalau kita berminat, boleh diminta dan itu gratis," ungkap anggota Komisi III DPR itu.
Walau peralatan itu gratis, lanjutnya, nantinya ada sedikit masalah di Pemerintah RI yang mengenakan biaya masuk peralatan itu. "Tadi sudah disepakati, Kaukus Parlemen Sumbar akan memintakan solusinya kepada Menteri Keuangan agar peralatan itu tidak dikenakan biaya masuk karena peralatan itu masuk dalam program recovery bencana alam," tegas anggota DPR asal Sumbar itu.
Soal tenaga ahlinya, lanjut Nudirman, sangat banyak tersedia yang berasal dari para TKI yang dulunya bekerja di Jepang dan kini kembali ke Indonesia tapi tidak dimanfaatkan secara optimal oleh Indonesia.
"Beberapa orang diantaranya, sudah saya pertemukan dengan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dan beliau menyambut positif gagasan Kaukus Parlemen Sumbar ini," ujar Nudriman.
JAKARTA - Kaukus Parlemen Sumatera Barat (Sumbar) yang terdiri dari 14 Anggota DPR dan 4 Anggota DPD asal Sumbar berkomitmen untuk mendorong daerahnya
BERITA TERKAIT
- Kunjungi Korban Banjir Mahulu, Pj Gubernur Kaltim Fokus Siapkan Pangan-Listrik
- Perintah Irjen Helmy Santika: Tindak Tegas Aksi Premanisme di Lampung
- Viral Video Syur Diduga Mahasiswa di Jambi, AKBP Reza Bilang Begini
- Sempat Dilaporkan Hilang, Seorang Warga Tobelo Ditemukan Meninggal Dunia
- 13.600 Rumah Warga di OKU Terendam Banjir
- PMKRI Toraja Desak Penjabat Gubernur Sulsel Prioritaskan Membenahi Infrastruktur Jalan