Pasien MERS Amerika Kian Membaik

jpnn.com - INDIANA--Seorang pekerja kesehatan yang terkena Sindrom Pernapasan Akut (MERS) di Amerika Serikat, kondisinya kini semakin membaik. Ini merupakan kasus pertama MERS di Amerika.
"Kami sangat senang pasien membaik. Saat ini tidak ada kasus lain yang telah diidentifikasi," kata Dr William VanNess II, Komisaris Kesehatan Negara Indiana seperti dilansir asiaone, Senin (5/4).
Pejabat kesehatan negara bagian dan federal menyebutkan, pria itu telah didiagnosa dengan virus setelah bepergian ke Riyadh, Arab Saudi, dan menunjukkan gejala sekembalinya ke Amerika Serikat.
Anggota staf medis yang melakukan kontak langsung dengan penderita sebelum dia ditempatkan dalam isolasi penuh RS Community Hospital Munster, juga mendapatkan isolasi sementara sebagai langkah antisipasi.
"Mereka akan diizinkan kembali bekerja setelah masa inkubasi berakhir dan hasil laboratorium menunjukkan negatif MERS," sambungnya.
Masa inkubasi MERS sendiri dapat memakan waktu hingga 14 hari. Hingga kini belum ada penangkal untuk virus ini. (esy/jpnn)
INDIANA--Seorang pekerja kesehatan yang terkena Sindrom Pernapasan Akut (MERS) di Amerika Serikat, kondisinya kini semakin membaik. Ini merupakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza