Pastikan SBY tak Ingkari Janji, Demokrat Jadi Oposisi
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua menyatakan partainya sudah memutuskan untuk tidak bergabung dengan koalisi Joko Widodo-Jusuf Kalla. Menurtunya, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah menentukan sikap sebagai partai penyeimbang.
Hal ini dikatakan Max menjawab kemungkinan pertemuan Joko Widodo-Jusuf Kalla dengan SBY di Bali tidak hanya membahas soal RAPBN 2015, tapi juga membicarakan soal koalisi PDIP-Demokrat dalam pemerintahan ke depan.
"Kalau dikaitkan dengan koalisi, itu PD saya rasa sudah final (penyeimbang). Saya enggak tahu kalau itu akan berubah. Karena saya ikuti Pak SBY dari 2001, beliau tidak pernah ingkari janji. Beliau konsisten dengan putusan-putusan yang beliau putusakan," kata Max di DPR RI Jakarta, Rabu (27/8).
Dijelaskan, jika posisi Partai Demokrat sebagai penyeimbang diputuskan oleh SBY dalam rapat terbatas yang diselenggarakan 21 Agustus 2014, sebelum adanya putusan Mahkamah Konstitusi yang mengukuhkan kemenangan Jokowi-JK di Pilpres.
"Apalagi terakhir beliau (SBY) juga mendapat surat kaleng, kalau Demokrat dan SBY jangan merecoki Jokowi. Nah, itu kita sudah tahu, itu surat dari siapa," tandasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua menyatakan partainya sudah memutuskan untuk tidak bergabung dengan koalisi Joko Widodo-Jusuf
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pascagempa di Garut, Jasa Marga Pastikan Tol Cipularang dan Padaleunyi Aman
- Sudah Lihat Rekaman CCTV, Keluarga Brigadir RA Menolak Autopsi
- Prakiraan Cuaca Riau 28 April 2024, BMKG Bilang Begini
- 5 Berita Terpopuler: Jumlah Honorer Bertumpuk, 3 Janji Menteri Anas Ditunggu, Pengangkatan jadi PPPK 2024 Kapan?
- Hobi Naik Gunung? Dokter Ratih Berbagi Kiat Terhindar dari Keram Perut Saat Haid
- BMKG Sebut Gempa Bumi di Garut tak Berpotensi Tsunami