Pasutri Alami Luka Bakar saat Kobaran Api Menghanguskan Bangunan Rumah

Pasutri Alami Luka Bakar saat Kobaran Api Menghanguskan Bangunan Rumah
Rumah milik Ahyudin yang terbuat dari bambu ludes dilalap si jago merah. Foto: Banten Raya

jpnn.com, PANDEGLANG - Ahyudin dan Rohayati, pasangan suami istri (pasutri) mengalami luka bakar saat rumahnya terbakar akibat korsleting listrik.

Kebakaran di Kampung Kolelet, Desa Cikadongdong, Kecamatan Cikeusik, Kabupaten Pandeglang, Banten itu ikut merembet ke rumah tetangganya, Hamday (55).

Informasi yang diperoleh, peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul11.00 WIB, Sabtu (14/12). Api pertama muncul dari KWH listrik di rumah Ahyudin yang diduga terjadi korsleting listrik.

"Luka bakar yang dialami warga saya itu di bagian, tangan, kaki, dan perut. Sekarang mereka sedang dirawat di rumah sakit Malingping," kata Kepala Desa Cikadongdong Teti Sumiati, Minggu (15/12).

Menurutnya, kondisi kedua korban kini sudah dalam keadaan membaik. Namun peristiwa kebakaran tersebut membuat korban mengalami kerugian ratusan juta rupiah.

"Sudah baik, tapi mereka masih kepikiran rumahnya yang terbakar karena bangunan rumah sama perabotan rumah punya mereka gak ada yang tersisa, semuanya terbakar," ujarnya.

Teti menerangkan, berdasarkan laporan yang diterima kebakaran itu dipicu dari korsleting listrik. "Awalnya api muncul dari rumah Ahyudin, yang pada saat itu mereka sedang memasak di dapur. Tiba-tiba terjadi percikan api dari KWH listrik sampai api membesar dan menyebar ke rumah milik Hamday," terangnya. (yanadi)

Peristiwa kebakaran yang terjadi di Desa Cikadongdong, Kabupaten Pandeglang ini ikut melukai pemilik rumah.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News