Pasutri Bandar Narkoba di Asahan Terancam Hukuman Mati
Minggu, 06 Maret 2022 – 12:08 WIB
Putu menjelaskan ASH mendapat sabu-sabu dari WW atas perintah MD.
Menurut da, MD memerintahkan ASH menemui WW dengan mengambil tiga bungkus diduga narkotika jenis sabu-sabu.
Selain itu, MD juga memerintahkan ASH menjual sabu-sabu dengan keuntungan Rp 500.000 per ons.
Dari hasil pengembangan di rumah turut diringkus satu orang perempuan EA yang merupakan istri ASH.
Diduga EA ada kaitannya dengan penemuan barang bukti di rumah tersebut.
"Untuk total barang bukti yang disita dari kedua pasutri itu, seberat 848,7 gram narkotika jenis sabu-sabu," kata AKBP Putu. (antara/jpnn)
Pasangan suami istri (pasutri) bandar narkoba di Asahan, Sumut, terancam hukuman mati.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Penyelundupan 125.684 Benih Lobster di Perairan Jambi Digagalkan, 3 Tersangka Diringkus
- Pembunuh Begal di Jambi Tetap Jadi Tersangka, Pasal Diganti Polisi
- Buronan Paling Dicari Polisi Akhirnya Ditangkap
- Lagi Asyik Nongkrong, HN Ditangkap, 16 Paket Sabu-sabu Ditemukan
- 11 Jenazah Kecelakaan Bus di Subang Telah Dikembalikan ke Keluarga
- Seorang Pemuda Nekat Bawa Kabur Mobil Dinas Brimob Polda Papua, Begini Jadinya