Paus Fransiskus Samakan Aborsi dengan Menyewa Pembunuh Bayaran

Paus Fransiskus Samakan Aborsi dengan Menyewa Pembunuh Bayaran
Paus Fransiskus Samakan Aborsi dengan Menyewa Pembunuh Bayaran

Paus Fransiskus menyatakan aborsi tidak akan pernah bisa dimaafkan, bahkan ketika janin dalam kanduangan sakit parah atau kemungkinan besar akan mati. Dia mendesak para dokter dan imam agama Katolik mendukung keluarga menjalani kehamilan seperti itu.

Aborsi di mata Paus

  • Paus berkali-kali menyatakan menentang keras aborsi namun memudahkan para pelaku aborsi untuk diampuni
  • Pernyataan Paus disampaikan ketika sejumlah negara bagian di AS memperketat UU aborsi
  • Paus Fransiskus sebelumnya menyamakan praktek aborsi dengan program pengendalian genetika di era Nazi Jerman

Dalam konferensi anti-aborsi yang disponsori Vatikan, Paus mengatakan oposisi terhadap aborsi bukanlah masalah agama tetapi masalah manusia.

"Apakah diperbolehkan membuang nyawa demi menyelesaikan masalah?" tanya Paus.

"Apakah sah menyewa pembunuh bayaran untuk menyelesaikan masalah?" tambahnya

Paus mengecam keputusan melakukan aborsi berdasarkan pengujian pranatal dan mengatakan manusia "tak pernah bertentangan dengan kehidupan".

Bahkan bayi-bayi yang jelas akan meninggal saat lahir atau tak lama sesudah dilahirkan, kata Paus, tetap layak mendapatkan perawatan medis di dalam rahim.

Dikatakan, orangtua mereka perlu didukung sehingga mereka tidak merasa terisolasi dan tetap takut menjalani kehamilannya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News