PD Buka Peluang Jadi Oposisi

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) Ramadhan Pohan mengatakan, ada lima opsi yang bisa dilakukan oleh partai berlogo segitiga mercy itu terkait pencapresan yang tinggal menghitung hari.

Pertama, Ramadahan mengatakan, pihaknya bisa bergabung dengan calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo alias Jokowi. Menurutnya, opsi ini sangat terbuka.

Namun, pria yang akrab disapa Rampo itu mengaku masih ada persoalan terkait koalisi Demokrat dengan PDIP. "Persoalan di PDIP. Kalau bicara PDIP, kita enggak bisa bicara yang lain, yaitu Ibu Mega," kata Rampo dalam diskusi di Cikini, Jakarta,

Opsi kedua, lanjut Rampo, bergabung dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto yang maju menjadi calon presiden (capres). "08 dan 09 istilahnya komunikasi terjalin baik," ujarnya.

Opsi ketiga, menurut Rampo, yakni ada dua opsi alternatif. Pertama PD dengan suara sekitar 10,19 persen bisa berkoalisi dengan Golkar.

Kemudian, sambung Rampo, PD bisa berkoalisi dengan partai kecil yang ada. "Tapi kemungkinan ini tipis," ucapnya.

Terakhir, kata Rampo, PD bisa menetralkan diri tidak ikut dalam pertarungan capres. "Siapkan diri jadi oposisi," tandasnya. (gil/jpnn)