PDAM Harus Lakukan Penyesuaian Tarif

PDAM harus sanggup mempertegas fungsi pelayanan menghindarkan masyarakat dari mengonsumsi air tidak sehat dan membeli air mahal. "Masalahnya begini. Kalau kita tidak membuat sambungan baru, itu berarti rakyat akan beli ketengan atau buat sumur. Kalau buat sumur, maka rusaklah tanah ini. Kalau beli ketengan, maka harga yang dibayar tentu lebih mahal. Kalau semua pipa, tentu kehidupan akan lebih sehat. Makanya, bagaimanapun caranya harus jalan ini," tandas Wapres.
Direktur PDAM Kabupaten Tangerang, Marioso, mengaku, sejumlah kendala dihadapi PDAM se-Indonesia terkait pengembangan jaringan perpipaan dan peningkatan produksi. Yang dirasakan hampir seluruh PDAM se-Indonesia adalah ketersediaan kuantitas air baku serta kualitas air baku yang berdampak langsung pada biaya produksi.
Sementara PDAM yang berada di dalam kota, biasanya mengalami hambatan pengembangan jaringan dalam kota. "Hal ini juga sering menjadi hambatan. Apalagi, jika sebuah PDAM yang melayani dua daerah, biasanya terhambat pada proses perizinan dan lainnya," ungkap Marioso. (ysd)
JAKARTA--Untuk mendongkrak percepatan program 10 juta sambungan baru, pemerintah meminta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) mulai mengkaji dan melakukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan
- Polda Jabar Tangkap 4 Orang Perusuh Saat Peringatan May Day di Bandung
- Kemenag: 29.288 Jemaah Calon Haji Indonesia Tiba di Madinah
- KPK Periksa Direktur PT Visiland Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan di PT INTI