PDB Indonesia Meningkat jadi Rp 78,62 Juta Per Kapita

“Mobilitas masyarakat juga meningkat, yang mana hal ini diindikasikan oleh peningkatan jumlah penumpang untuk seluruh moda transportasi, jumlah perjalanan wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara, serta adanya momen Natal dan tahun baru yang juga mendorong peningkatan mobilitas penduduk serta aktivitas ekonomi lainnya,” jelasnya.
Amalia menuturkan bahwa kinerja positif juga terlihat pada realisasi investasi dalam negeri dan asing yang tumbuh sebesar 23,8 persen yoy dan 20,8 persen c-to-c.
Dia menambahkan bahwa impor barang-barang modal juga menguat sebesar 9,86 persen yoy dan 6,55 persen c-to-c.
“Untuk pergerakan konsumsi masyarakat ditunjukkan oleh indeks penjualan eceran riil dan nilai impor barang konsumsi yang pada triwulan IV 2024 ini tumbuh, baik secara year on year (masing-masing 1,11 persen dan 8,31 persen) maupun secara c-to-c (masing-masing 3,01 persen dan 5,37 persen),” imbuh Amalia.(antara/jpnn)
Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti merilis nilai Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita Indonesia.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- BigBox AI Meningkatkan Loyalitas Pelanggan lewat Layanan Purna Jual
- Fathi Nilai Kebijakan Ekonomi Trump Ancaman Serius, Pemerintah Perlu Strategi Baru
- Investasi Jateng di Triwulan I-2025 Capai Rp 21 Triliun
- Memahami Gagasan Presiden Prabowo Tentang Mengurangi Ketergantungan dengan Negara Lain
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- Siap Tingkatkan Ekraf, Gempar Targetkan Sulut Jadi Pintu Gerbang Asia Pasifik