PDIP Anggap Amandemen UUD Bukan Agenda Mendesak

Lebih Baik Efektifkan Empat Pilar Kebangsaan

PDIP Anggap Amandemen UUD Bukan Agenda Mendesak
PDIP Anggap Amandemen UUD Bukan Agenda Mendesak
JAKARTA - PDI Perjuangan menilai usul atau wacana amandemen UUD 1945 bukan hal mendesak. Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu menganggap empat pilar kebangsaan justru lebih penting untuk diefektifkan.

"Menurut saya setelah mencermati gelagat dinamika perkembangan yang ada (amandemen UUD 1945) bukan persoalan yang mendesak bagi bangsa ini," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo kepada JPNN, Jumat (30/12).

Menurutnya, jika amandemen tetap dipaksakan dikhawatirkan bakal memicu kegaduhan politik dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan yang berdasarkan sistem presidensiil. "Harusnya lebih prioritas konsistensi di dalam memantapkan sistem yang ada dulu dalam membangun sistem pemerintahan yang bersih dan berwibawa," kata Tjahjo.

Sekjen PDIP Perjuangan itu juga mengatakan, untuk memerkuat fondasi ketatanegaraan saat ini lebih baik mengefektifkan empat pilar kebangsaan. Yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. "Ini lebih konkrit untuk memperkuat fondasi kenegaraan kita," kata politisi yang duduk di Komisi I DPR itu.

JAKARTA - PDI Perjuangan menilai usul atau wacana amandemen UUD 1945 bukan hal mendesak. Partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu menganggap empat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News