PDIP Kuliahkan Puluhan Kader di Perguruan Tinggi agar Kian Mumpuni

PDIP Kuliahkan Puluhan Kader di Perguruan Tinggi agar Kian Mumpuni
Ketua DPP PDIP, Idham Samawi (berpeci) bersalaman dengan Ketua STIP-AN Tjahya Supriatna (berjas hitam) di Jakarta, Jumat (31/7). PDIP dan STIP-AN menjalin kerja sama untuk peningkatan kualitas kader. Turut menyaksikan penandatanganan kerja sama itu adalah Ketua DPP PDIP Djarot S Hidayat (paling kiri), Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (nomor dua dari kanan) dan Ketua Dewan Pembina Yayasan STIP-AN Ermaya Suradinata. Foto: DPP PDIP for JPNN

Idham menjelaskan, progam PDIP menyekolahkan kader-kadernya di STIP-AN sebenarnya sudah dimulai sejak 2013 silam. Menurutnya, ada 28 kader PDIP yang belajar ilmu administrasi negara di STIP-AN.

Selanjutnya untuk gelombang kedua ada 52 kader PDIP yang dikuliahkan untuk jenjang sarjana di STIP-AN. Sedangkan untuk jenjang pasca-sarjana ada 12 orang.

Sementara untuk biaya kuliah, PDIP membiayai hingga 75 persen. Sedangkan 25 persen sisanya menjadi tanggungan kader. “Kenapa peserta masih menanggung 25 persen? Karena kesungguhan mereka belajar akan berkurang kalau dibiayai 100 persen," jelas Idham.

Sedangkan  Ermaya dalam kesempatan sama mengatakan, STIP-AN punya sejarah tersendiri dengan PDIP. Menurutnya, Megawati saat masih menjadi wakil presiden menggagas tentang perlunya Indonesia memiliki perguruan tinggi yang fokus pada program studi politik dan pemerintahan. “Gagasan itu yang kami laksanakan," kata Ermaya.

Karenanya Ermaya merasa bangga STIP-AN mendapat kepercayaan untuk menggembleng kader-kader PDIP yang akan disiapkan sebagai para pemimpin. “Semoga kelak lulusan dari hasil kerja sama ini menjadi pemimpin nasional," harapnya.(ara/jpnn)

JAKARTA - PDI Perjuangan berupaya menggenjot kualitas kader-kadernya. Salah satu cara yang ditempuh partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu untuk


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News