PDS: Prihatin, Jemaat seperti di Zaman Penjajahan

JAKARTA - Ketua Umum Partai Damai Sejahtera (PDS), Denny Tewu menegaskan pihaknya siap memasilitasi publikasi masalah ketidakadilan dan pelanggaran hak asasi jemaat gereja di Kabupaten Aceh Singkil, Nanggroe Aceh Darussalam.

"Agar dunia tahu ketidakadilan dan pelanggaran hak asasi jemaat sebagai manusia merdeka yang sedang terjadi di wilayah tersebut," kata Denny, kepada wartawan, Senin (11/6), di Jakarta.

Dia menyesalkan, jemaat di sana beribadah di tempat yang tidak layak dan itu pun sudah disegel. "Melihat keadaan mereka dari dekat seperti hidup di alam penjajahan,” sebut Denny.

Ia menyesalkan 16 gereja dan satu tempat ibadah kelompok kepercayaan ‘Parmalim’ yang ditutup karena adanya tekanan dari ormas tertentu.