Pedagang: Pak Akhyar, Kenapa Iuran BPJS Naik Terus?
"Pemko Medan sudah membuat PBI untuk program kesehatan gratis. Yakni, Medan Sehat dan pada 2020 ada anggaran Rp 95,2 miliar di luar yang ditanggung pemerintah pusat yang telah dikeluarkan. Hanya saja ini mungkin belum menyentuh seluruhnya," ujar Akhyar.
Akhyar juga berharap kepada pemerintah, agar memperhatikan keluhan masyarakat tentang kenaikan tarif BPJS Kesehatan.
"Naiknya tarif iuran BPJS, masyarakat mengaku berat sekali untuk membayar tarifnya, bahkan ada yang mengadu nunggak berbulan-bulan. Begitupun tentang penyaluran PKH, alokasi PKH belum banyak menyentuh masyarakat, banyak masyarakat cemburu dan berhak mendapatkan PKH, namun karena kuota terbatas.
Untuk itu kami minta kementerian sosial, agar menambah kuota. Sehingga semakin banyak masyarakat yang lebih membutuhkan menerimanya," kata Akhyar.
Akhyar juga menerangkan mengenai program yang diusung jika nantinya terpilih.
"Hal yang mau dikerjakan segera, 'Medan cantik dan Bersih'. Kami mengajak masyarakat harus berprilaku bersih. Jadi, semua bisa aman dan nyaman tinggal di kota ini,"katanya.
Sebelum mengakhiri kunjungannya, Akhyar menyempatkan berbelanja dan memantau sejumlah saluran yang kerap tergenang dan mengakibatkan banjir.(gir/jpnn)
Akhyar Nasution menerima keluhan dari sejumlah pedagang terkait iuran BPJS kesehatan.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Yuk, Mampir ke Posko Mudik BPJS Kesehatan di Rest Area 88A, Banyak Fasilitasnya
- Pantau Layanan JKN di RSI Ibnu Sina Bukittinggi, Dirut BPJS Kesehatan Beri Apresiasi
- Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan Lewat Aplikasi BRImo, Mudah dan Supercepat!
- Dirut BPJS Kesehatan Ghufron Mukti Sabet Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024
- 7 Orang Jadi Tersangka Korupsi di RSUD Mukomuko, Sebegini Kerugian Negaranya
- Polrestabes Semarang dan BPJS Kesehatan Sosialisasikan JKN jadi Syarat Pengajuan SKCK