Pegadaian Sudah Salurkan Kredit Rp 4,6 Triliun

”Kami cukup mempertahankan yang sudah ada,” katanya.
Pencapaian itu ditopang berbagai produk yang dikembangkan. Di antaranya, pembiayaan Arrum dengan jaminan BPKB dan emas, pembiayaan Arrum Haji untuk pendaftaran haji, pembiayaan Amanah untuk pembelian kendaraan bermotor, dan Rahn Tasjily Tanah, yakni pembiayaan dengan jaminan sertifikat tanah.
”Namun, sejauh ini gadai masih mendominasi dengan persentase mencapai 85 persen,” ujarnya.
Pegadaian Wilayah XII mencakup tujuh area. Kontribusi terbesar dari Surabaya mencapai 23 persen. Kemudian, disusul Madiun dan Madura.
Anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian Satya Arinanto mengapresiasi PT Pegadaian yang menyetor dividen sebagai penerimaan negara Rp 1,39 triliun.
Jumlah tersebut menempatkan PT Pegadaian sebagai BUMN yang memberikan dividen terbesar dari sepuluh perusahaan BUMN.
”Pegadaian menempati posisi ketujuh,” katanya. (res/c12/oki)
PT Pegadaian Kanwil XII mengejar sisa target penyaluran kredit atau outstanding loan (OSL) pada tahun ini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kuartal I 2025, Modernland Realty Catat Laba Bersih Rp761,3 Miliar
- Siap-Siap Menangkan Emas 1 Kg, Badai Emas Pegadaian Hadir Lagi
- BRI Insurance Catat Laba Rp 702 Miliar di 2024, Tumbuh 45 Persen
- FIF Cetak Laba Bersih Rp 1,13 Triliun di Kurtal I 2025, Naik 2,92 % Secara Tahunan
- Direktur Pegadaian Dinilai Berhasil Membangun Layanan Bank Emas
- Rayakan 124 Tahun Pegadaian, SP Pegadaian Ikuti Arahan Presiden Prabowo