Pelajar SMP Tewas Tertabrak Kereta Api di Bekasi, Jasadnya Belum Ditemukan

jpnn.com, BEKASI - Seorang pelajar SMP berusia 14 tahun tewas tertabrak kereta api (KA) di jalur KA hilir KM 47, wilayah Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi pada Selasa siang (13/12).
Kapolsek Cikarang Utara Kompol Mustakim mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.
Peristiwa itu diketahui saat teman korban, Atub, meminta pertolongan warga setempat setelah pelajat itu tertabrak kereta.
"Warga bernama Dadih sedang berkebun mendengar teriakan minta tolong dari saksi Atub "Tolong teman saya tertabrak"," kata Mustakim dalam keterangan tertulis.
Dadih kemudian mengecek jembatan jalur kereta di wilayah tersebut dan menemukan adanya potongan tulang manusia berserakan.
"Namun setelah dicari sepanjang jalur kereta api dari arah timur ke barat kurang lebih 200 meter, jasad korban tidak ditemukan," ujar Mustakim.
Polisi yang mengetahui kejadian tersebut langsung melakukan penelusuran.
Korban kemudian diketahui tewas tertabrak KA Limas Priok Cargo jurusan Kalimas-Tanjung Priok.
Pelajar SMP berusia 14 tahun tewas tertabrak kereta api (KA) di jalur KA hilir KM 47, wilayah Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (13/12) siang. Jasadnya.
- Begini Update Kasus Penembakan 3 Polisi saat Menggerebek Judi Sabung Ayam di Lampung
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Polda Riau akan Tetapkan Tersangka Kasus SPPD Fiktif yang Rugikan Negara Ratusan Miliar
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar
- BG Minta Aparat Penegak Hukum Tindak Tegas Ormas Bermodus Premanisme
- Mbah Tupon Korban Mafia Tanah? Ini Kata Kombes Ihsan